"Sang Pangeran Hujan yang kadang-kadang juga disalah artikan sebagai Sang Putri Hujan, hehe"
Sedikit cerita, jangankan kalian yang cuma kepleset nama blog, yang jelas-jelas melihat foto asliku di YM saja dikiranya saya perempuan. Parahnya lagi, ga sekali dua kali di kehidupan nyata juga dikira perempuan. Contoh terakhir bulan November 2011 kemarin kalau ga salah, saya dipanggil mbak-mbak oleh seorang ibu waktu di Supermarket, katanya "kirain mbak-mbak, eh ternyata mas-mas, habisnya cantik sih".
"Tolong yah, kalau bulan Ramadhan tiba, tetesan embunnya di taruh dulu dikulkas, setelah bedug mahgrib baru boleh dipasang lagi, biar gak makruh"
Yang benar saja, aku menyuruhmu mengumpulkan butiran itu untuk berbuka puasa kalau sudah adzan maghrib, bukan malah menjilati monitormu sekarang hehehe.
"Ada kalanya hujan tak bisa datang menemuimu bahkan menyembunyikan dirinya, tapi kamu tetap bisa mencari dan menemukannya, ya, mengejar hujan"
Sebenarnya sih kata-kata itu dari sebuah gambar yang saya ambil ketika perjalanan menjemput bundaku. Jadi mohon dimaklumi kalau hasil jepretannya kurang memuaskan, soalnya gambar itu saya ambil sambil berkendara, pakai hape yang cuma 2 mega pixel pula.